Jumat, 25 Agustus 2017

Pantai Plengkung, Tempat Surfing Di Banyuwangi

Pantai Plengkung, Tempat Surfing Di Banyuwangi


Wisata Banyuwangi – Pantai PlengkungG-LandTempat Surfing Di Banyuwangi, Pantai Plengkung Banyuwangi adalah pantai yang terletak di ujung timur Pulau Jawa ini merupakan salah satu surganya para peselancar (Surfing Tour). Dikenal juga dengan nama G-Land, Disini anda bisa merasakan serunya menunggangi gulungan ombak pantainya yang sangat memukau. Dengan ombak tinggi, besar, dan memanjang itulah Pantai Plengkungdikenal sebagai salah satu tempat berselancar kelas dunia, Pantai Plengkung Banyuwangi berada dalam kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Lokasinya terletak di sebelah tenggara Pulau Jawa, berhadapan langsung dengan Samudera Hindia.

Tempat Wisata Surfing Di Banyuwangi

Pantai Plengkung – Pantai Penyu Sukamade – Gunung Ijen adalah tiga tujuan wisata utama di Banyuwangi, Ketiga tempat wisata ini menjadi andalan sektor pariwisata Banyuwangi, dan dikenal dengan istilah Triangle Diamonds (segitiga berlian). Karena jika ditarik garis lurus yang menghubungkan lokasi ketiga tempat wisata tersebut, maka akan terbentuk sebuah segitiga
Pantai G-Land Banyuwangi, Huruf “G” pada nama pantai yang dikenal pula sebutan G-Land memiliki arti tersendiri, yakni “Grajagan”. Grajagan sendiri adalah nama sebuah teluk berlokasi persis disebelah barat pantai tersebut. Topografi wilayah Pantai Plengkung dikelilingi hutan tropis alami nan indah. Di Banyuwangi terdapat sejumlah pantai menarik lainnya yang dapat Anda kunjungi. diantara pantai yang terkenal adalah Pantai Merah dan Sukamade tour (Pantai Penyu Sukamade)
Ombak Pantai Plengkung Pulau G-Land Banyuwangi, Dahsyatnya ombak di Plengkung Banyuwangi membuatnya masuk ke dalam kategori salah satu ombak terbesar di dunia. Ketinggian ombak dapat mencapai hingga 4-6 meter dengan formasi 7 gulungan gelombang bersusun. Formasi ini dapat mencapai panjang sejauh 2 kilometer. Inilah salah satu penyebab mengapa para peselancar profesional memiliki ketertarikan tinggi untuk menaklukkan ombak Plengkung. ada empat tipe ombak di Pantai Plengkung. Para peselancar menyebut ombak paling kecil dengan istilah “chickens”, lalu “speedies”, dan “monkey trees”. Ombak terbesar dinamai dengan “kongs”, Dan Pantai Plengkung memiliki ombak tanpa putus putus sepanjang tahun. Pada bulan April – Agustus, ombak lautnya mencapai puncak tertinggi. Tidak aneh jika Pantai Plengkung telah lima kali dijadikan sebagai tempat kegiatan surfing berskala Internasional.
Ombak paling besar biasanya muncul pada bulan Juni, Juli, serta November. Dalam rentang waktu tersebut, ketinggian ombak dapat mencapai ketinggian hingga 6 meter dan tentu saja tempat ini ramai dikunjungi para peselancar. Para surfer pemula juga dapat bermain dengan ombak sekitar Pantai Plengkung. ada spot lain dengan ombak yang relatif tidak besar, namanya Pantai Batu Lawang. Spot ini cocok dijadikan tempat belajar beselancar sebelum menjajal ombak di G-Land yang sesungguhnya. Ombak di Batu Lawang disebut “twenty-twenty”. maksudnya, para peselancar membutuhkan waktu 20 menit untuk mencapai ke tengah dengan mendayung serta 20 menit sisanya menikmati gulungan ombak. Pantai ini sangat tepat untuk mencoba berselancar dengan ombak berketinggian 3-4 meter. Pantai Batu Lawang dapat dicapai dengan perjalanan kaki sekitar 20 menit.
Sejarah Surfing Di Pantai Pelengkung, Pantai ini masuk dalam sejarah surfing di indonesia yang dikenal sebagai salah satu tempat surfing terbaik, bermula dari kisah ekspedisi para peselancar asing. Plengkung sebagai salah satu tempat berselancar. Pada tahun 1972, terdapat 8 kelompok peselancar melakukan ekspedisi menuju kawasan Plengkung. Ekspedisi ini selanjutnya dibagi ke dalam dua rute perjalanan, yakni melewati jalur darat dan jalur laut. dengan makasud, tiga kelompok menggunakan boat dan lima kelompok lainnya menggunakan jalur darat. Perjalanan kelompok ekspedisi yang menggunakan jalur darat membawa mereka sampai ke Desa Grajagan. Dari desa ini mereka menyusuri pantai sekitar 20 kilometer untuk mencapai Plengkung. Sementara perjuangan kelompok jalur laut mencapai Plengkung lebih keras. Mereka sampai menghadapi kekurangan air bersih, namun pada akhirnya mendarat di Pantai Plengkung. Di sinilah mereka mendirikan camp untuk meninjau kelayakan Pantai Plengkung sebagai tempat surfing terbaik dunia.
Aktivitas Di Pantai Plengkung Banyuwangi, Pada umumnya wisatawan yang datang ke Plengkung melakukan kegiatan berselancar. Para peselancar ini sebagian besar datang dari Bali karena lokasi Pantai Plengkung dapat diakses langsung dari Pantai Kuta Bali menggunakan speed boat. Akan tetapi ada kegiatan Menarik di Plengkung lainnya, yaitu menikmati panorama pantainya yang indah. Hamparan pasir putih, air laut biru dengan gelombang tanpa putus-putus adalah serangkaian pesonanya yang menarik. ditepi pantai ada sebuah rumah panggung, disini anda dapat menonton aksi mendebarkan para surfer meliuk-liuk dan berusaha menjinakkan keganasan ombak Plengkung. Rumah panggung ini memang khusus disediakan bagi para penonton. anda disarankan untuk membawa teropong untuk dapat menikmati tontonan seru tersebut. Selain itu diseputar Plengkung Banyuwangi, terdapat pula sejumlah pantai lain yang dapat anda kunjungi. Misalnya, Pantai Parang Ireng dengan air biru dan pasir putih kecoklatan
Hotel di pantai plengkung banyuwangi, Tidak ada hotel di area Plengkung, tetapi Anda dapat menginap pada sejumlah penginapan surf camp yang ada di sekitar. Beberapa di antaranya yang paling populer adalah G-Land Surf & Resort, Joyo surf camp, dan Bobby’s surf camp. Ketiganya berkonsep “back to nature” dan memiliki fasilitas berstandar internasional.
Lokasi Pantai Plengkung Banyuwangi, Sebutan Plengkung bagi penduduk lokal itu karena bentuk pantainya melengkung. Bila dilihat dari citra satelit, pantai ini bentuknya memang melengkung membentuk huruf G terbalik. Posisi dan letak pantainya itulah yang membuat ombak setinggi hingga 8 meter bisa terbentuk, yang membuatnya disukai para pecinta surfing. Alamat Pantai Plengkung terletak di Taman Nasional Alas Purwo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Letak peta lokasi ada pada koordinat GPS: -8.7253683,114.3626556
Rute Ke Pantai Plengkung Banyuwangi, Rute Perjalanan menuju ke Pantai Plengkung dapat dicapai dengan perjalanan darat dari Surabaya, malang atau jember menuju ke Banyuwangi. anda juga dapat menggunakan moda transportasi udara, baik dari Jakarta, Jogja, Makassar, hingga Batam, untuk dapat mendarat di Bandara Blimbingsari di Banyuwangi. Selanjutnya, anda harus mengambil perjalanan menuju Taman Nasional Alas Purwo. Perjalanan dari Banyuwangi menuju Plengkung dapat dilakukan melalui dua rute. Pertama, melewati rute Banyuwangi – Kalipahit – Pasar Anyar – Pancur. Di salah satu pos yang bernama pos pancur, anda harus menaiki kendaraan 4-wheels drive karena kondisi jalan tidak mulus dan tidak mungkin dilewati oleh mobil biasa. Dan perjalanan membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam hingga mencapai lokasi pantai. Apabila anda menggunakan jalur darat – laut melalui Benculuk. Dari Banyuwangi menuju Benculuk dengan jarak sejauh sekitar 35 kilometer. Dari Benculuk, anda harus menuju Grajagan dan selanjutnya menyewa speed boat menuju lokasi Pantai Plengkung Banyuwangi.
Demikian info singkat mengenai Pantai Plengkung BanyuwangiUntuk info harga paket wisata banyuwangi, pakej Bromosewa Jeep Ijen, sewa Jeep Bromo, serta info pakej lainnya atau custom tour package, Silahkan hubungi contact kami.
Pilihan Paket Wisata Bromo,Suarabaya, Jawa Timur :

Tempat Surfing Di Banyuwangi Jawa Timur

0 komentar:

Posting Komentar